Untuk ketiga kalinya, TULUS berkesempatan bernyanyi di panggung Java Jazz Festival 2017. TULUS yang tampil pada hari pertama (3/3) dan kedua (4/3) pagelaran tersebut, memberikan suguhan yang istimewa dibandingkan penampilan-penampilan sebelumnya.

Pada hari pertama penampilannya di panggung Aula D2, TULUS membawakan lagu-lagu dari album terbarunya, Monokrom. Ia juga memberikan kejutan dengan berkolaborasi dengan penyanyi keroncong senior, Sundari Soekotjo, lewat lagu “Di Bawah Sinar Bulan Purnama” dan “Teman Hidup”. Selain karyanya dari album Monokrom, lagu “Jangan Cintai Aku Apa Adanya” dan “Sewindu” juga TULUS bawakan.

Pada kesempatan tersebut juga, berbeda dengan penampilan biasanya, TULUS dengan bangga menggunakan kain batik yang dijadikan sarung. Kain batik tulis ini dikerjakan oleh pengrajin asal Jawa Tengah. Terima kasih Sejauh Mata Memandang, atas kain batik yang dipergunakan oleh TULUS.

Tidak hanya itu masih di hari pertama Java Jazz Festival 2017, TULUS sempat tampil berkolaborasi dengan Andien membawakan lagu “Gemintang” di panggung Garuda Indonesia, Java Jazz Festival 2017, JIExpo, Jakarta.

TULUS juga tampil bersama Yamaha Music Project di hari kedua gelaran Java Jazz Festival 2017, dimana ia berkolaborasi tidak hanya dengan 1 namun 4 musisi lainnya. Mereka adalah Glenn Fredly, Yura Yunita, Saykoji dan Armand Maulana. Pada kesempatan tersebut, TULUS sempat membawakan lagu “Monokrom”.

*Foto : @fotokonser