Tak hanya mahir merangkai kata bak pujangga cinta, nada ciptaan dan suara khas pun jadi ‘tiket’ kemashuran.

Luapan perasaan dan cerita hidup adalah materi yang dapat ‘disulap’ menjadi karya besar oleh salah satu musisi papan atas Indonesia, yaitu Muhammad Tulus. Ia berhasil menciptakan rangkaian lagu cinta hits yang begitu manancap di otak dan hati kita.

Pria yang menjadi komposer dan memproduseri sendiri album perdananya “TULUS” di tahun 2011 ini, mengaku tidak pernah belajar menyanyi secara khusus. Lagu-lagu karya TULUS, seperti “Sewindu“, “Jatuh Cinta“, “Teman Hidup“, “Sepatu” dan “Gajah” memiliki deretan lirik yang begitu puitis.

Inspirasi TULUS saat membuat lagu beragam, dari pengalaman pribadi hingga objek yang dilihat, didengar ataupun dirasakan dalam keseharian. Hanya saja butuh kepekaan ekstra untuk membingkai inspirasi dan pengalaman pribadi tersebut hingga menjadi sebuah lagu. Ketika ditanya tentang lagu cinta versi TULUS sepanjang masa, Ia menjawab “Untukku, karya Chrisye!”.