Selain Festival Film Indonesia (FFI), kini perfilman Tanah Air juga memiliki Piala Maya sebagai ajang apresiasi karya sineas Indonesia. Tahun 2016 ini, ajang Piala Maya mengusung tema 5ELEBRASI. Namun ada yang istimewa pada perhelatan Piala Maya yang telah menginjak tahun kelima ini, panitia Piala Maya menambahkan satu kategori baru untuk bidang non-film yakni “Videoklip Musik Terpilih”.

Dalam kategori ini, sederet sutradara dan karya musikus terpilih berhasil lolos seleksi. Beberapa di antaranya, lagu “Cinta” milik Gamaliel Audrey Cantika karya Gamaliel Tapiheru, “Kali Kedua” milik Raisa karya Davy Linggar,  “Mendekat Melihat Mendengar” milik Maliq & D’essential karya Joey Christian, “Ruang Bahagia” milik Endah N Rhesa karya Aditya Ahmad, dan “Ruang Sendiri” milik TULUS karya Galih Mulya Nugraha.

Pada perhelatan Piala Maya yang digelar di Jakarta kemarin (18/12) malam, “Ruang Sendiri” milik TULUS karya sutradara Galih Mulya Nugraha dari Embara Films berhasil menyingkirkan 4 nominator lainnya dan meraih Piala Maya 2016 untuk kategori “Videoklip Musik Terpilih”. Musik video “Ruang Sendiri” ini melibatkan seorang seniman performance, Melati Suryodharmo, yang menerjemahkan lirik dan melodi lagu menjadi gerak ekspresif yang kemudian difilmkan oleh Embara Films.